29 Mei 2011

hamsterkyuuuu

hey hey.. baru bisa nulis lagi nih,

maklum banyak alesannya nih hehe
ouh iyaaa,
mau share nih.. kalo gw punya peliharaan baru.
yap! HAMSTER :D
ini nih....

mereka lucuuuuu banget,
sepasang, jantan dan betina
namanya Mikko dan Millo. hehehe
tanggal 17 Mei mereka resmi jadi keluarga baru gw,
hahaha.. *gitu deh istilahnya
semoga Hamster gw itu bisa panjang umur,
dan banyak menghasilkan.. alias banyak anaknya, AMIIIIIN :D
Read More...

6 Mei 2011

Mengatasi Bibir Kering dan Pecah-pecah

Beberapa cara yang dapat kita lakukan agar bibir tidak kering, seperti berikut ini nih :
1. Jangan menjilat bibir
Air liur menguap denga cepat dari bibir, dan ini akan menyebabkan bibir kita menjadi semakin kering. Jika Anda memiliki kebiasaan menjilat bibir, hindari penggunaan lipbalm rasa buah. Pilihlah yang pahit agar Anda tak tergoda.

2. Selalu sedia lip balm
Jangan pernah tinggalkan lip balm alias pelembab bibir. Bawalah ke mana pun Anda pergi, dan oleskan ke bibir dan sekitarnya saat sudah mulai terasa kering. Pelembab bibir yang paling baik adalah yang mengandung beeswax, shea butter, dan SPF untuk melindungi bibir dari paparan sinar matahari.

3. Ritual sebelum tidur
Jangan hanya menggosok gigi, mencuci muka, dan memakai pelembab sebelum tidur. Agar bibir tetap sehat, indah, dan terhindar dari kekeringan, biasakan melakukan ritual ini setiap malam sebelum tidur... Ambil handuk kecil, dan basahi dengan air hangat. Lalu gosokkan handuk basah tersebut perlahan-lahan pada bibir untuk mengelupas kulit mati penyebab bibir pecah-pecah. Setelah terasa halus, oleskan pelembab bibir. Pelembab ini akan bekerja menutrisi bibir selama kita tidur.

4. Banyak minum
Anda pasti sudah tahu bahwa kita harus minum setidaknya delapan gelas air putih setiap hari, kan? Bibir yang kering adalah salah satu cara tubuh memberi sinyal bahwa ia kekurangan cairan. Jadi, jangan hanya melembabkan dari luar (dengan cara mengoles lip balm), tapi lembabkan juga dari dalam dengan bantuan air mineral.

naaaah.. sekian tipsnya, semoga bermanfaat :))
Read More...

Mengatasi Kerontokan Rambut

Kerontokan rambut bisa diatasi dengan berbagai cara, tergantung penyebabnya. Kerontokan rambut bisa terjadi karena kebiasaan yang salah, perawatan rambut yang salah, atau pola makan yang salah.


Kebiasaan dan perawatan yang menyebabkan kerontokan rambut :
1. Tidur dalam keadaan rambut terikat, sehingga membuatnya kusut dan mudah rontok
2. Menyisir (secara kasar) rambut dalam keadaan basah. Rambut yang basah menjadi lebih rapuh dan mudah rontok saat disisir.
3. Menata rambut dengan pengering bersuhu terlalu panas, sehingga membuat lapisan terluar rambut rusak, mudah patah juga rontok.
4. Terlalu sering memberikan obat kimia ke rambut seperti obat pelurus rambut, pengeriting dan sebagainya, sehingga membut rambut semakin rapuh.
5. memilih shampo yang tidak sesuai dengan jenis rambut.
6. Keramas dengan air terlalu panas sehingga merusak lapisan rambut dan membuatnya rapuh.
Untuk mengatasi kerontokan, Anda harus menghentikan kebiasaan di atas. Sisirlah rambut Anda sebelum pergi tidur untuk mengurangi kekusutannya di pagi hari. Memilih shampo bayi juga bisa jadi pilihan, karena kandungan di dalam shampo tersebut lebih lembut dan ringan. Sehingga cocok bagi mereka yang memiliki rambut dan kulit kepala sensitif.

Alas bantal ternyata juga bisa membuat rambut rontok. Alas bantal yang terbuat dari bahan katun biasanya punya serat kain lebih longgar dan memungkinkan rambut tersangkut di dalamnya, sehingga patah saat kita mengangkat kepala. Menurut para ahli, alas bantal dari bahan satin terbukti lebih aman bagi rambut.

Kerontokan rambut juga bisa diakibatkan rambut Anda terlalu panjang dan berat, sehingga kulit kepala tak kuat menahannya. Untuk itu potonglah ujung rambut Anda atau ganti potongan rambut dengan model yang lebih pendek.

Salah pola makan
Kerontokan rambut juga bisa terjadi karena gizi yang tidak seimbang dalam tubuh. Sebab kerontokan yang paling umum adalah anemia atau kekurangan sel darah merah dalam tubuh. Untuk mengatasinya, Anda perlu menyantap makanan yang mengandung zat besi untuk menyeimbangkan kadar sel darah merah. Ikan dan sayuran hijau bisa menjadi pilihan yang tepat.

Selain itu vitamin C juga berfungsi mengasimilasi zat besi dalam tubuh. Anda disarankan menyantap aneka buah yang kaya vitamin C seperti jeruk, stroberi dan sebagainya.

Sumber : yahoo.com
Read More...

1 Mei 2011

Kesehatan Mata

Mata adalah panca indera manusia yang sangat penting/esensial. Dapat dibayangkan jika kita mengalami kerusakan mata atau kebutaan, kita tidak dapat menikmati dan merasakan betapa indahnya alam semesta ini. Kenyataannya kita sering lupa untuk melakukan perawatan mata, padahal seperti halnya bagian tubuh yang lain, mata mungkin saja terkena gangguan atau masalah kesehatan. Gangguan-ganguan tersebut bisa disebabkan oleh udara yang tidak bersih atau terpolusi, radiasi sinar matahari, radiasi akibat terlalu lama di depan komputer, dan gangguan-gangguan lainnya.

Studi yang dilakukan oleh Eye Disease Prevalence Research Group (2004) memperkirakan bahwa pada tahun 2020 jumlah penderita penyakit mata dan kebutaan di dunia akan mencapai 55 juta jiwa. Studi ini menyebutkan juga bahwa penyakit mata dan kebutaan akan meningkat terutama bagi mereka yang telah berumur diatas 65 tahun. Seseorang yang berumur 80 tahun ke atas yang merupakan 8% dari total penduduk, mengalami kebutaan sebanyak 69%.
Gangguan kesehatan pada mata yang umum terjadi adalah...penurunan fungsi penglihatan, gejala mata merah tanpa ada penurunan fungsi penglihatan, dan mata merah dengan fungsi penglihatan turun. Sampai saat ini, penyakit mata yang banyak diderita adalah katarak, glukoma, dan infeksi.

Seiring dengan meningkatnya perhatian dan pengetahuan pengaruh gizi terhadap kesehatan, khususnya kesehatan mata menyebabkan pesatnya pertumbuhan pasar terhadap produk-produk kesehatan, makanan obat, makanan kesehatan, obat kesehatan, suplemen makanan, suplemen kesehatan, obat herbal, obat alami mata. Sebagian besar produk-produk untuk kesehatan mata yang dipasarkan sekarang berbentuk suplemen, makanan obat, makanan kesehatan, obat kesehatan, suplemen makanan, suplemen kesehatan, obat herbal, obat alami. Selain senyawa antioksidan (vitamin A, C, dan E) yang sebelumnya telah diketahui dapat meningkatkan kesehatan mata, senyawa lain seperti lutein, zeaxanthin, dan astaxanthin, baru-baru ini diketahui sebagai senyawa yang dapat meningkatkan kesehatan mata.

Lutein suatu kelompok senyawa karotenoid berwarna kuning yang banyak terdapat pada sayuran berwarna hijau. Lutein terdapat di macula dan dipercaya dapat melindungi mata dari kerusakan oksidatif oleh sinar radiasi ultraviolet (UV).
Macula berada di tengah-tengah retina dan bersebelahan langsung dengan lensa mata. Macula merupakan daerah kecil yang mengandung jutaan sel yang membantu menghasilkan penglihatan yang tajam untuk membaca atau melihat obyek dengan jelas.
Senyawa karotenoid lain yang terdapat di dalam macula adalah adalah zeaxanthin, yang diketahui dapat memberikan manfaat untuk kesehatan mata.

Penelitian yang dilakukan oleh Chitchumroonchokchai dan koleganya pada tahun 2004 dari Ohio State University, menunjukkan bahwa lutein dan zeaxanthin dapat melindungi sel lensa manusia dari paparan sinar UV, yang merupakan penyebab utama terjadinya penyakit katarak. Selain itu, mereka membandingkan aktivitas antioksidan lutein dan zeaxanthin dengan vitamin E. Hasilnya menunjukkan bahwa lutein dan zeaxanthin menunjukkan aktivitas 10 kali lebih tinggi dibandingkan dengan vitamin E dalam melindungi sel lensa dari kerusakan akibat sinar ultraviolet.

Pada tahun yang sama juga dilakukan penelitian oleh Neuringer dan kolega, menunjukkan kemampuan lutein dan zeaxanthin dalam meningkatkan kesehatan mata. Sedangkan pengujian pada hewan yang disponsori oleh DSM Nutritional Products Swiss, menunjukkan bahwa suplementasi atau penambahan lutein dan zeaxanthin meningkatkan aktivitas antioksidan di dalam darah.

Kelompok senyawa karotenoid lainnya yang ternyata memiliki kemampuan untuk melindungi macula dari paparan sinar UV adalah astaxanthin. Guerin et al. (2003) menyebutkan bahwa kemampuan antioksidan dan anti-inflamasi senyawa astaxanthin dapat memberikan efek perlindungan mata dari sinar UV.

Sampai saat ini aktivitas antioksidan dari senyawa lutein, zeaxanthin, dan astaxanthin memberi jawaban mekanisme terjadinya peningkatan kesehatan mata. Radikal bebas yang berasal dari sinar UV atau cemaran udara, masuk ke mata mengakibatkan terjadinya reaksi oksidasi molekul-molekul rentan pada lensa mata.



Sumber : http://kamissore.blogspot.com Read More...

Berdirinya Kota Yogyakarta

Djogja Tempo Doeloe
Keberadaan kota Yogyakarta tidak dapat dilepaskan dari berdirinya kraton Kasultanan Yogyakarta pada tahun Jawa 1682 atau 1756 M yang tersirat dalam candrasengkala memet : DWI NAGA RASA TUNGGAL.

Perjanjian Giyanti atau Palihan Nagari disepakati pada tanggal 13 Februari 1755. Sehari sesudahnya Pangeran Mangkubumi resmi bergelar "Kanjeng Sultan Hamengku Buwana Senapati Ing Ngalaga Ngabdurrahman Sayyidin Panatagama Kalifatullah Ing Ngayogykarta Hadiningrat Ingkang Jumeneng Kaping Sepisan" (Sri Sultan Hamengku Buwana I). Selama menunggui pembangunan fisik kraton, Sri Sultan HB I bertempat tinggal sementara (mesanggrah) di pesanggrahan Garjitowati, Ambarketawang.

Pada hari Kamis Pahing, 13 Syura-Jimakir 1682 tahun Jawa atau 7 Oktober 1756 M, Sri Sultan HB I mulai menempati kraton yang baru. Sejak saat itulah kehidupan.. sebuah kota mulai bertumbuh. Nama Ngayogyakarta atau Yogyakarta sendiri diambil dari kata "Ayodya", nama kerajaan Prabu Sri Rahma dalam babad Ramayana.

Tanggal 7 Oktober 1756 selanjutnya ditetapkan sebagai Hari Jadi Kota Yogyakarta melalui Peraturan Daerah Kota Yogyakarta no. 6 tahun 2004.



Sumber : KatalogKota.com Read More...